Saudara, kita patut bersyukur kepada Allah oleh karena iman kita di dalam Yesus Kristus kita beroleh keselamatan secara cuma-Cuma. Tertulis: “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah” (Efesus 2:8).
Kita sebagai orang percaya yang mengimani bahwa Yesus adalah Juru Selamat kelak pada kehidupan yang akan datang akan mendapat tempat yang terbaik di Firdaus. Karena Yesuslah jalan mencapai kehidupan kekal dan di dalam Yesus kita akan memperoleh pembenaran (Roma 5:1,2).
Itu berarti ada upah yang akan kita dapatkan dan yang telah Tuhan sediakan bagi orang percaya. Namun, upah itu akan diberikan bagi mereka yang bekerja bagi Tuhan. Karena sebagai orang percaya kita dipanggil sebagai umat dan diutus sebagai pekerja Allah di dunia ini. Masing-masing dari kita sudah diberikan Tuhan karunia-karunia yang akan menguatkan kita menjalani tugas kita di dunia ini. Seperti halnya para murid Yesus yang dipanghil dan diutus menjadi saksi ditengah-tengah dunia yang “jahat” ini. Yesus memberikan kuasa kepada para murid untuk melenyapkan segala penyakit dan mengusir roh-roh jahat serta segala kelemahan (Matius 10:5).
Saudara, Melayani Tuhan adalah sebuah kebanggaan yang luar biasa bagi kita yang notabene adalah orang-orang berdosa yang telah menerima keselamatan dari Allah melalui darah Yesus di kayu salib. kita yang sudah menerima keselamatan, marilah dengan apa yang kita punya pikiran, perbuatan, tenaga, materi kita kembalikan kepada Tuhan untuk menunjukkan betapa kita mengucap syukur atas semua pemberian Tuhan atas hidup kita. Marilah kita mengerjakan keselamatan dengan ketaatan, dan menggunakan waktu yang ada untuk bekerja bagi Tuhan dan melayani Dia. Hendaknya kesempatan menjadi seorang pelayanan Tuhan ini memotivasi kita untuk berkarya bagi Tuhan, bukan semata-mata untuk menunjukkan kemampuan kita, melainkan karena kita mengasihi Tuhan serta memuliakan nama Tuhan. Sekecil apapun yang kita perbuat kepada salah seorang yang kecil di bumi dan juga Kerajaan Allah marilah kita menunjukkan betapa bersyukurnya kita kepada Tuhan.
Saudara, kita semua dipanggil sebagai umat dan diutus sebagai pekerja. Pertanyaannya, sudahkan kita menjadi kawan sekerja Allah? jelas, pada konteks jaman sekarang ini yang harus kita lakukan, kita harus menjadi beda. Di sekeliling kita ada banyak kekuatan jahat atau kekuasaan iblis dan penyakit. Jangan sampai kita serupa dengan dunia yang jahat, artinya jangan sampai hidup kita dikuasai atau diatur oleh kekuatan iblis karena kita bukan para pekerja-pekerja iblis. kita adalah pekerja-pekerja Allah yang mempunyai misi menghadirkan Kerajaan Allah di dunia ini (Matius 10:8). Menjadi para pekerja Tuhan adalah sebuah kesempatan yang luar biasa indah dan baik, jangan sampai kita menyia-nyiakan ini karena kita telah terlebih dulu menerima anugerah dari Allah yaitu keselamatan, kiranya Tuhan memampukan kita untuk menjadi pekerjaNya melalui apa yang kita punya.