Minggu punika kita mahargya Minggu Kristus Raja. Kita pitados bilih Sang Kristus punika Ratuning jagad. Injil Mateus 25:31-45 nggambaraken rawuhipun Sang Kristus ing kamulyanipun lan lenggah ing dhampar kamulyan, lajeng dados hakim sedaya bangsa. Prekawis punika ingkang kita pitados lan wonten ing Pengaken Pitados Rasuli inggih punika “Lajeng sumengka dhateng swarga, pinarak wonten ing tengenipun Allah Sang Rama Ingkang Mahakawasa.
Read MoreBERPENGHARAPAN SAMBIL BERJAGA-JAGA DENGAN SETIA
Firman Tuhan hari ini mengajak kepada kita untuk terus berpengharapan kepada Tuhan. Agar terus dapat hidup dalam pengharapan, kita diajak berjaga-jaga dengan setia, seperti yang dinyatakan dalam perumpamaan 5 gadis bijaksana dan 5 gadis bodoh. Diceritakan ada 10 gadis yang menjadi pengiring pengantin perempuan. Kesepuluh gadis tersebut harus bersiap untuk menemani pengantin perempuan menyambut pengantin laki-laki. Dalam tradisi Yahudi pada saat itu, kedatangan pengantin laki-laki sering kali tidak bisa ditentukan.
Read MoreMerendahkan Diri, Tuhan Memberkati
Merendahkan diri dihadapan Tuhan harus juga tercermin di kehidupan sehari-hari secara nyata di dalam sebuah kerendahan hati kepada sesama manusia. Tuhan kita Yesus Kristus selama hidupnya sudah memberikan contoh langsung bagaimana hidup yang penuh integritas dan kerendahan hati.
Read MoreMBUDIDAYA TANSAH OLAH KATRESNAN
Pangandikanipun Gusti mratelakaken bilih Gusti Allah punika nresnani jagad, kalebet manungsa ingkang sampun katitahaken. Katresnanipun Gusti asring kasebat kanthi tembung “agape”, inggih punika katresnan ingkang tanpa syarat. Gusti ingkang Maha Suci lan Maha Kawasa, sampun karsa rawuh ing jagad dados manungsa, inggih punika wonten ing Gusti Yesus Kristus. Rawuhipun ing jagad inggih supados manungsa nampi kawilujengan, pramila Gusti karsa nandhang sangsara lan seda sinalib kangge kita.
Read MoreSemua Untuk Allah
Sebuah keteladanan tentang kesetiaan diteladankan oleh Tuhan Yesus Kristus kepada kita semua. Tuhan Yesus setia pada misi menyelamatkan kita semua meski harus menderita dan mati bagi kita semua. Demikain juga dalam bacaan Injil hari ini, kita diajak melihat bagaimana orang Farisi berusaha menjatuhkan Tuhan Yesus di hadapan orang banyak dengan menjebak-Nya.
Read MoreMendengarkan Tuhan
“Mendengarkan” memiliki makna yang berbeda dengan “mendengar”. Setiap hari kita “mendengar” banyak suara, antara lain suara mesin sepeda motor atau suara musik dari radio tetangga. Mendengar tidak memerlukan niat dan bisa kita lakukan tanpa disengaja. Tetapi “mendengarkan” lebih memfokuskan diri kepada suara yang mau kita dengarkan tersebut.
Read MoreKeluarga Bagai Kebun Anggur
(Matius 21:33-46) Peribahasa “sokong membawa rebah” berarti orang yang seharusnya kuat memegang sesuatu aturan tetapi malah melemahkan aturan itu atau bisa juga diartikan orang kepercayaan yang merusakkan sesuatu yangg dipercayakan (diamanatkan) kepadanya. Peribahasa ini tepat untuk menggambarkan para penyewa kebun anggur dalam cerita perumpamaan yang diberikan Tuhan Yesus.
Read MoreIbadah Sebagai Tanda Pemeliharaan Allah
Dalam (KBBI) Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata adil berarti sama berat, tidak berat sebelah, tidak memihak, dan berpegang pada kebenaran. Mungkin kita sepakat bahwa semua orang ingin diperlakukan secara adil. Tetapi, keadilan yang dimaksud oleh manusia terkadang bersifat subjektif dan terpusat pada kepentingan diri.
Read MoreMenjadi Komunitas yang Mengampuni
Mengampuni merupakan hal yang tidak mudah untuk dilakukan, apalagi jika kesalahan yang dilakukan itu sudah berkali-kali. Bacaan Injil hari ini merupakan ajaran Tuhan Yesus tentang pengampunan. Mengampuni orang yang bersalah itu seharusnya tidak ada batasnya.
Read MoreMENJADI PENGIKUT YESUS YANG BERANI
Bacaan firman Tuhan dalam Matius 16:21-28 diawali dengan pemberitaan Tuhan Yesus kepada para murid-Nya bahwa Dia akan pergi ke Yerusalem untuk menanggung banyak penderitaan, dan dibunuh, tetapi akan bangkit kembali. Berita bahwa Tuhan akan menderita, bahkan mati dibunuh tentu menjadi berita yang sulit untuk diterima oleh para murid.
Read More